Rabu, 20 Agustus 2014

PATI UMM

PATI adalah sebuah pelatihan yang diadakan oleh UMM dan wajib diikuti seluruh MABA yang berisi materi mengenai pengenalan teknologi internet yang memuat materi dasar teknologi. Dengan harapan dapat membantu MABA dalam mejelajahi dunia maya, terutama dalam mencari dan menggali informasi mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi,khususnya yang berkaitan dengan jurusan atau bidang yang ditekuni.
Materi dan yang dijelaskan dalam pelatihan PATI 2014/2015 antara lain pengenalan internet, browsing, search engine, e-mail, web blog, dan hotspot UMM, forum diskusi UMM, digilib (digital library) dan e-Learning.
Pelatihan ini berlangsung selama 6 hari. Selama 6 hari inilah MABA diwajibkan menyelesaikan seluruh materi pelatihan dan akan diberikan beberapa test evaluasi dan membuat blog.
Internet sebenarnya mengacu kepada istilah untuk menyebut sebuah jaringan, bukannya suatu aplikasi tertentu. Karenanya, internet tidaklah memiliki manfaat apa-apa tanpa adanya aplikasi yang sesuai. Internet menyediakan beragam aplikasi yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Setiap aplikasi berjalan diatas sebuah protokol tertentu. Istilah “protokol” di internet mengacu pada satu set aturan yang mengatur bagaimana sebuah aplikasi berkomunikasi dalam suatu jaringan. Sedangkan software aplikasi yang berjalan diatas sebuah protokol disebut sebagai aplikasi client. Di bagian ini, kita akan berkenalan secara sepintas dengan aplikasi-aplikasi yang paling sering dimanfaatkan oleh pengguna internet.
Kita mendapat lebih banyak pengetahuan tentang apa saja fasilitas yang ada pada Internet, baik secara umum maupun layanan yang tersedia di Universitas Muhammadiyah Malang ini. Fasilitas-fasilitas yang tersedia di kampus UMM ini sangat banyak, di antaranya ada webmail, student blog, elmu dan lain-lain. Jadi banyak sekali manfaat yang kita dapat dari pelatihan ini. Di pelatihan aplikasi internet (Aplinet) saya banyak mendapatkan banyak pengetahuan. Terima kasih untuk Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang telah memberikan bimbingan aplikasi internet, sehingga saya lebih banyak tahu tentang Internet.

PATI UMM

PATI adalah sebuah pelatihan yang diadakan oleh UMM dan wajib diikuti seluruh MABA yang berisi materi mengenai pengenalan teknologi internet yang memuat materi dasar teknologi. Dengan harapan dapat membantu MABA dalam mejelajahi dunia maya, terutama dalam mencari dan menggali informasi mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi,khususnya yang berkaitan dengan jurusan atau bidang yang ditekuni.
Materi dan yang dijelaskan dalam pelatihan PATI 2014/2015 antara lain pengenalan internet, browsing, search engine, e-mail, web blog, dan hotspot UMM, forum diskusi UMM, digilib (digital library) dan e-Learning.
Pelatihan ini berlangsung selama 6 hari. Selama 6 hari inilah MABA diwajibkan menyelesaikan seluruh materi pelatihan dan akan diberikan beberapa test evaluasi dan membuat blog.
Internet sebenarnya mengacu kepada istilah untuk menyebut sebuah jaringan, bukannya suatu aplikasi tertentu. Karenanya, internet tidaklah memiliki manfaat apa-apa tanpa adanya aplikasi yang sesuai. Internet menyediakan beragam aplikasi yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Setiap aplikasi berjalan diatas sebuah protokol tertentu. Istilah “protokol” di internet mengacu pada satu set aturan yang mengatur bagaimana sebuah aplikasi berkomunikasi dalam suatu jaringan. Sedangkan software aplikasi yang berjalan diatas sebuah protokol disebut sebagai aplikasi client. Di bagian ini, kita akan berkenalan secara sepintas dengan aplikasi-aplikasi yang paling sering dimanfaatkan oleh pengguna internet.
Kita mendapat lebih banyak pengetahuan tentang apa saja fasilitas yang ada pada Internet, baik secara umum maupun layanan yang tersedia di Universitas Muhammadiyah Malang ini. Fasilitas-fasilitas yang tersedia di kampus UMM ini sangat banyak, di antaranya ada webmail, student blog, elmu dan lain-lain. Jadi banyak sekali manfaat yang kita dapat dari pelatihan ini. Di pelatihan aplikasi internet (Aplinet) saya banyak mendapatkan banyak pengetahuan. Terima kasih untuk Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang telah memberikan bimbingan aplikasi internet, sehingga saya lebih banyak tahu tentang Internet.

PATI 2014

Perkembangan teknologi menuntut kita agat tidak ketinggalan dengan teknologi yang ada. Mahasiswa sebagai ujung tombak dari perkembangan teknologi harus mampu untuk menggali informasi dari berbagai sumber, salah satunya adalah internet.
Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi atau biasa disingkat PATI dan lebih dikenal dengan istilah Pelatihan APLINET (Pelatihan Aplikasi Internet) adalah suatu kegiatan pelatihan yang diwajibkan bagi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk memberikan pengetahuan dan pelatihan mengenai segala yang berhubungan dengan teknologi informasi, khususnya teknologi informasi yang ada di UMM. Dalam kegiatan ini akan disampaikan diantaranya adalah materi tentang internet, browsing, layanan teknologi informasi di UMM (seperti e-mail, blog dan e-learning), layanan teknologi informasi secara umum (seperti search engine, online document dan hosting) serta microsoft office khususnya microsoft word, excel dan powerpoint.
Pelatihan berlangsung selama 6 hari berturut turut, menggunakan 8 ruang Laboraturium yang difasilitasi 25 unit PC, proyektor, jaringan LAN, AC dan tempat yang nyaman. Adapun Laboraturium yang digunakan antara lain, Lab Komputer Infokom A, B, dan C (Gedung ICT Center Lt.3), Lab Komputer Ekonomi A, B, dan C (GKB II Lt.1) , dan Lab Kompurter Informatika A dan B (GKB III, Lantai 6).
Suasana Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi
711_606919589348690_1266207210_n    602787_693449870668651_63897796_n 971223_10200647926982763_1484981161_n  1185037_693448257335479_59751783_n

http://kuliah-ppai.umm.ac.id/info/
http://amelyaonny24.wordpress.com/category/pati-umm/

Perkembangan dan Kemajuan Teknologi

Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di indonesia berkembang dari tahun ke tahun sejak indonesia masih dalam penjajahan Belanda. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia pada masa penjajahan dipelopori dan diperkenalkan oleh pemerintah kolonial Belanda. Pada waktu itu masyarakat diperkenalkan pada persenjataan modern baik yang ringan maupun yang berat. Teknologi lain yang diperlihatkan dan digunakan oleh Belanda berupa kendaraan tempur dan alat-alat transportasi lainnya. Teknologi-teknologi tersebut berasal dari negara-negara di Eropa. Kemudian pemerintah kolonial Belanda menanamkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan di sekolah-sekolah maupun dengan cara penggunaan secara langsung kepada masyarakat di indonesia. Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dari barat di Indonesia membawa dampak bagi kemajuan negara Indonesia. Masyarakat Indonesia mulai melakukan pergerkan untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Di samping itu penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia juga membawa dampak bagi semangat juang bangsa Indonesia. Mereka memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk mencari informasi-informasi terkini mengenai keadaan dunia. Oleh karena itu masyarakat Indonesia benar-benar terbantu dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
             Pada masa kolonial perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi belum begitu maksimal. Pemerintah koloniallah yang menjadi penyebab perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia. Pemerintah kolonial menghalangi akses-akses masuknya ilmu pengetahuan dan teknologi dari barat ke Indonesia. Mereka juga melakukan pelarangan terhadap pendidikan bagi masyarakat Indonesia untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi. Akibatnya indonesia tertinggal jauh dengan negara-negara di sekitarnya. Secara keseluruhan penyebab lain dari ketertinggalan Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi adalah sebagai berikut :
a. Terbatasnya jumlah orang Indonesia yang mendapat pendidikan terutama pendidikan tinggi
b. Masyarakat Indonesia jarang terlibat langsung dalam pengembangan iptek
c. Pemerintah Belanda dan perusahaan-perusahaan yang berada di indonesia untuk melakukan alih teknologi.
d. Minimnya industrialisasi.
e. Kurangnya inovasi teknologi yang berarti di dalam masyarakat indonesia sendiri.
Setelah merdeka, perkembangan ilmu pengatahuan dan teknologi berkembang pesat di Indonesia. Hal ini didorong dengan terbukanya akses-akses untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat di Indonesia. Kemerdekaan menciptakan keadilan dalam mengakses ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat di Indonesia. Mereka mempelajari sedikit demi sedikit di sekolah-sekolah yang sudah dibuka untuk semua kalangan masyarakat Indonesia. Dengan bekal pengetahuan ini kemudian masyarakat Indonesia melakukan berbagai inovasi dan eksperimen ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Pembangunan bidang iptek pada PJPT II merupakan kesinambungan perluasan dari PJPT I. Menurut GBHN 1993 sasaran pembangunan ekonomi PJPT II adalah sebagai berikut:
  1. Tercapainya kemampuan nasional dalam pemanfaatan, pengembangan, dan penguasaan iptek yang dibutuhkan bagi peningkatan kesejahteraan, kemajuan, peradaban, ketangguhan, dan daya saing bangsa.
  2. Terpacunya pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan menuju masyarakat yang berkualitas, maju, mandiri, dan sejahtera yang dilandasi nilai-nilai spiritual, moral dan etik berdasarkan nilai luhur bangsa serta nilai keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Untuk mencapai sasaran tersebut, maka arah pembangunan iptek adalah sebagai berikut:
  1. Pemanfaatan pengembangan dan penguasaannya dapat mempercepat proses pembaharuan.
  2. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
  3. Memperluas lapangan kerja.
  4. Meningkatkan kualitas harkat dan martabat bangsa serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Sedangkan kebijaksanaan iptek dalam Pelita VI pada PJPT II ada 5 sektor sebagai berikut.
1.      Teknik Produksi : Yaitu keseluruhan unsur yang turut berperan dalam kegiatan manusia yang menghasilkan barang dan jasa.
2.      Sektor Teknologi : Yaitu kemampuan teknologi dan rekayasa yang mendasari kemampuan bangsa Indonesia dalam melakukan inovasi.
3.      Sektor Ilmu Pengetahuan Terapan : Yaitu Ilmu pengetahun yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.
4.      Sektor Ilmu Pengetahuan Dasar : Yaitu ilmu pengetahuan yang menjadi landasan bagi pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam, Sosial, Humaniora, dan mendukung mutu SDM.
5.      Sektor Kelembagaan Iptek L: Yaitu iptek yang diarahkan untuk meningkatkan SDM agar lebih produktif, kreatif, dan inovatif.
Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia setelah merdeka terbagi menjadi dua dekade. Pada dekade pertama, yaitu tahun 1945-1960, bangsa indonesia mulai mengerti arti teknologi produksi, walaupun masih dalam tingkat pasif dan penuh ketergantunga pada pihak luar negeri. Hasil dari pengenalan ilmu pengenalan teknologi untuk pertama kali yaitu pembangunan pabrik semen di Gresik, pabrik kertas di blabak (Magelang),pabrik gelas, dan kosmetik di Surabaya di pertengahan dekade 1950an. Pada dekade ke-2 yaitu pada tahun 1976 dengan mendirikan pabrik pesawat terbang di Bandung yang di beri nama industri pesawat terbang NUR TANIO (IPTN) yang menggunakan teknologi yang lebih canggih lagi. Teknologi dari pabrik pesawat terbang ini mengacuh pada teknologi di Jerman.
Ilmu pengetahuan dan teknologi di satu sisi bermanfaat bagi manusia dan makhluk hidup lainnya, di sisi lain menimbulkan dampak negatif.
Kemajuan dan Manfaat IPTEK
1.    Limbah ternak untuk pupuk (kompos).
2.    Sampah dimanfaatkan menjadi gas bio yang berguna untuk keperluan memasak, penerangan, dan tenaga gerak.
3.    Dengan detoksifikasi surya yaitu sistim pengolahan air yang terkontaminasi dengan memanfaatkan panas matahari/ultraviolet sehingga menghasilkan air yang bersih.
4.    Dalam bidang komunikasi (radio,TV, telephone, handphone, internet) sehingga penggunaan waktu lebih efisien dan cepat mendapatkan informasi.gggg

LAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Posted on October 9, 2013
LAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
1. Layanan Hotspot di UMM Hotspot adalah layanan untuk akses internet secara gratis yang disediakan oleh UMM dan ditujukan kepada seluruh mahasiswa UMM menggunakan fasilitas WIFI. Syarat-syarat layanan Hotspot UMM : Mahasiswa aktif UMM. Mempunyai PIC Perpustakaan UMM. Langkah-langkah menggunakan UMM Hotspot : Aktifkan wireless pada komputer Anda di bagian network connections. Silahkan Anda ketik alamat http://login-hotspot.umm.ac.id, maka akan ada tampilan selamat datang di UMM Hotspot. Lalu Anda pilih bahwa setuju mengikuti ketentuan yang berlaku. Selanjutnya masukkan login UMM Hotspot anda (nama dan PIC perpustakaan anda) 2. Layanan E-mail di UMM (Webmail UMM) Electronic Mail adalah salah satu aplikasi yang cukup banyak digunakan di Internet. Hal ini karena e-mail merupakan alat komunikasi yang cukup murah dan cepat. Dengan e-mail kita dapat berhubungan dengan siapa saja yang terhubung ke Internet di seluruh dunia. Konsep e-mail adalah seperti kita mengirim surat dengan media pos biasa. Langkah-langkah mendaftar e-mail di UMM : Jalankan program aplikasi browser yang anda pakai (Mozilla Firefox, Internet Explorer, Opera atau Google Chrome) dengan cara mengklik browser di desktop komputer Anda. Ketik alamat yang diinginkan yaitu http://webmail.umm.ac.id. Jika tampilan sudah sempurna, klik Daftar. Jika tampilan berikutnya sudah terbuka, Anda dapat mengisi formulir yang telah tersedia. Membaca ketentuan dan syarat registrasi, kemudian Klik disini. Isi form registrasi dengan benar. Jika data masih belum terisi maka form kembali diisi. Jika data pada form registrasi terisi dengan benar maka e-mail account Anda sudah teraktifasi. Jika Anda sudah terdaftar maka Anda tidak mendaftra kembali untuk berikutnya. Langkah-langkah membuka e-mail UMM : Jika kita telah berhasil dalam mengisikan formulir berarti kita telah berhak atas 1 e-mail UMM di webmail.umm.ac.id dan kita dapat melanjutkan proses ke proses selanjutnya. Ketiklah User 1 Data untuk identitas pribadi yang sudah Anda buat di form pendaftaran dan isikan Password atau kata kunci dalam formulir dengan benar, setelah itu klik Login. Jika proses Login sudah berhasil, kita dapat melanjutkan proses berikutnya. Kemudian akan muncul halaman baru. (Note : kapasitas message 50MB) Jika kita ingin melihat e-mail yang masuk kita dapat mengklik inbox. Kemudian klik subject e-mail yang ada pada inbox jika kita ingin melihat isi surat yang masuk. Langkah-langkah mengirim e-mail : Seperti uraian sebelumnya buka e-mail Anda yang telah terdaftar, kemudian klik Compose. Isi masing-masing form mulai dari : To : e-mail yang akan dituju Cc : copy carbon mengirim lebih dari satu tujuan Bcc : blank copy carbon mengirim lebih dari satu tujuan namun tidak dimunculkan pada si penerima, siapa saja yang ada di Bcc. Subject : judul dari isi e-mail. Message : isi pesan yang akan ditulis. Kemudian klik tombol send untu mengirim e-mail. Langkah-langkah mengirim e-mail plus attachments (lampiran) : Klik Compose. Lakukan seperti pengisian form di atas. Jika tidak ingin tembusan maka form Cc dan Bcc dapat dikosongkan. Kemudian klik Attachments (kapasitas attachments 50MB). Jika berhasil maka akan muncul tampilan browser untuk menambahkan attachments. Kemudian klik browse untuk mencari file yang akan dilampirkan (misal picture). Jika sudah menemukan file yang akan kita lampirkan kita dapat mengklik tombol open di kotak choose file. Kemudian kita klik Attach. Apabila data attachments yang diinginkan salah, maka kita menggantikannya dengan cara mengklik Remove terlebih dahulu kemudian mengulangi langkah sebelumnya. Jika kita sudah yakin gdengan lampirannya, maka kita dapat mengklik Send. 3. Layanan Blog di UMM Blog merupakan singkatan dari ”web blog” adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimulai dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut. Syarat-syarat membuat Blog UMM : Terdaftar/aktif sebagai mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang. Mempunyai e-mail dengan domain webmail.umm.ac.id, misalnya user@webmail.umm.ac.id. Jika belum mempunyai e-mail dengan domain tersebut, silahkan daftar di http://webmail.umm.ac.id sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya. Selain domain di atas, Anda tidak bisa menggunakan layanan blog UMM. Untuk memulai mendaftar blog, Anda dapat mengakses alamat http://student.umm.ac.id. Jika Anda sudah berhasil mengaksesnya, maka Anda bisa melanjutkan tahap-tahap pembuatan blog sesuai dengan alurnya. 4. Layanan Administrasi Akademik Layanan yang digunakan untuk memudahkan Mahasiswa UMM dalam melakukan KRS-Online. Adapun situsnya yaitu http://krs-online.umm.ac.id. 5. Layanan Digital Library (DIGILIB) Dalam memberikan informasi yang lebih, maka Digital Library Universitas Muhammadiyah Malang bekerjasama dengan Indonesian Digital Library (IDLN) yang didalamnya tergabung berbagai institusi baik pendidikan, pemerintah dan swasta. Adapun situs DIGILIB UMM yaitu http://digilib.umm.ac.id. 6. Layanan E-Learning di UMM ELMU (E-Learning at Muhammadiyah University of Malang) merupakan system pembelajaran elektronik berbasis web (e-learning) yang dikembangkan menggunakan platform Moodle (Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment). Menyelenggarakan perkuliahan online di ELMU sangat mudah, tidak memerlukan keahlian khusus. Cukup bias menggunakan browser internet (misalnya Internet Explorer, Mozilla Firefox, atau lainnya), maka seseorang sudah bias menerapkan pembelajaran online di ELMU. Adapun situs ELMU yaitu http://elmu.umm.ac.id. 7. Layanan Forum Diskusi di UMM Selain jaringan-jaringan yang memfasilitasi mahasiswa untuk memudahkan mendapatkan data, Universitas Muhammadiyah Malang juga mengadakan forum diskusi. Forum adalah sebuah tempat yang mewadahi orang-orang agar berkomunikasi secara masal. Misalkan Anda mendatangi suatu tempat terdapat banyak orang yang bergabung dalam kelompok-kelompok yang sedang mendiskusikan sesuatu sesuai dengan tema mereka, tetapi Anda bias bebas pergi ke sana ke mari ke kelompok yang berbeda-beda untuk bergabung atau berdiskusi tentang topic yang sedang mereka bicarakan. Adapun situs Forum Diskusi UMM adalah http://forum.umm.ac.id.

http://beyarofat.wordpress.com/2014/06/19/perkembangan-dan-kemajuan-teknologi/
Jurusan D3 Keuangan Dan Perbankan 
 
Program Studi Diploma Tiga (D-III) Manajemen Keuangan dan Perbankan Universitas Muhammadiyah Malang dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar selalu memberikan informasi melalui brosur, leaflet dalam kegiatan-kegiatan penerimaan mahasiswa baru. Sedangkan, kegiatan-kegiatan ilmiah yang melibatkan masyarakat luar kampus, Program Studi Diploma Tiga (D-III) Manajemen Keuangan dan Perbankan selalu menginformasikan melalui media televisi dan cetak serta melalui internet (website: http://www.umm.ac.id). Permasalahan dan isue-isue yang sedang berkembang dimasyarakat selalu dijadikan bahasan didalam Program Studi Diploma Tiga (D-III) Manajemen Keuangan dan Perbankan dengan melakukan kegiatan seminar, lokakarya, workshop serta pelatihan.
        Struktur Organisasi Dalam pengelolaan dan penyelenggaraan proses belajar mengajar Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan Universitas Muhammadiyah Malang berbasis pada paradigma baru sistem pendidikan tinggi (akreditasi, otonomi, akuntabilitas, evaluasi dan kualitas) serta proses pembelajaran berbasis kompetensi. Hal ini telah memberikan pemahaman bersama bahwa segala proses pembelajaran akan dikatakan efektif bila peserta didik/mahasiswa pada akhir kuliah tidak hanya sebatas memiliki “ knowledge of technology”, tapi juga memiliki kapasitas untuk mampu melakukan/menerapkannya dengan baik, dan memiliki orientasi profesi yang kuat, untuk mengembangkan pengetahuan dan kapabilitas yang diperoleh bidang keuangan dan perbankan. Praktek Kerja Lapang (PKL) pada lembaga keuangan Bank dan non bank, workshop, lokakarya dan pelatihan serta laboratorium inkubator ekonomi, yang didukung dengan penggunaan teknologi informasi multimedia dan internet dalam proses pembelajaran, akan memperkuat pembentukan kompetensi dan penjiwaan profesi.

Visi, Misi, Sasaran dan Tujuan

             
Visi
Menjadikan Program Studi sebagai lembaga yang unggul dalam menyiapkan calon Tenaga Ahli Madya yang Profesional di bidang Keuangan dan Perbankan yang berbasis tekhnologi informasi serta mengedepankan Etika dan Moral Islami

Misi
a.       Menyelenggarakan pendidikan untuk mempersiapkan peserta didik sebagai calon tenaga Ahli Madya yang professional dalam bidang pengelolaankeuangan dan perbankan yang memadukan pendidikan sesuai dengan kebutuhan pasar.
b.      Melaksanakan pengembangan keilmuan dan penelitian dalam bidang keuangan dan perbankan berbasis pada dinamika ilmu keuangan-perbankan dan perkembangan teknologi informasi.
c.       Penegmbangan pengabdian pada masyarakat meliputi pelayanan dan kerjasama yang berguna bagi pencerahan, pencerdasan dan pemberdayaan masyarakat dalam bidang keuangan dan perbankan yang dikembangkan secara terus menerus..
  
      Sasaran Program Studi
Menghasilkan lulusan professional tingkat ahli madya yang menguasai kemampuan dalam pelaksanaan dan koordinasi tugas di bidangkeuangan dan perbankan yang ditunjang oleh penguasaan tekhnologi informasi dan bahasa asing
       Tujuan Program Studi
a.         Melaksanakan proses pendidikan yang berkualitas, produktif dan efisien melalui penerapan program RAISE + (Relevancy, Atmosfir Academic, Internal Management, Sustainability, Efficient and productivity)
b.         Menyiapkan peserta didik menjadi calon professional di bidang keuangan dan perbankan dengan karakteristik : komitmen moral dan integritas pribadi, mempunyai sikap mandiri, terbuka dan tanggap terhadap perubahan dan kemajuan di bidang keuangan dan perbankan.
c.         Menghasilkan lulusan berkualitas yang memiliki kemampuan dalam :
·      Praktek operasional perbankan syariah maupun konvensional
·      Penyusunan Laporan Keuangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam rangka pemenuhan kebutuhan kredit melalui peran sector perbankan.
·      Kemampuan berwirausaha sesuai dengan bidang keilmuan yang dimiliki, yaitu keuangan dan perbankan.

Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan

Praktek kerja lapangan merupakan kegiatan intrakulikuler yang wajib dilakukan mahasiswa Program Studi Diploma III Keuangan & Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang sebelum penulisan Tugas Akhir.
Praktek kerja lapangan dapat ditempuh mahasiswa Program Studi Diploma III Keuangan & Perbankan sekurang kurangnya telah menyelesaikan 114 SKS. Praktek kerja lapangan merupakan implementasi keilmuan dan bidang studi yang dimiliki mahasiswa pada dunia kerja yang sebenarnya. Konsentrasi Praktek Kerja Lapangan mahasiswa Program Studi Diploma III Keuangan & Perbankan Fakulta Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang yakni pada lembaga keuangan perbankan, lembaga keuangan bukan bank maupun lembaga usaha lainnya.
Bobot SKS PKL minimum adalah 2 SKS yang dapat dilaksanakan sekurang kurangnya 1 bulan untuk kegiatan selama 40 jam/minggu atau setara 120 jam kerja yang dilakukan di tempat PKL. Manakala kegiatan praktik kurang dari 120 jam, mahasiswa dapat melengkapinya melalui kerja untuk membantu laboratorium. Peserta PKL merupakan mahasiswa yang terdaftara dan telah disetujui Ketua Jurusan/Ketua Program Studi/Kepala Laboratorium. Adapun tempat PKL ditentukan oleh mahasiswa melalui pelamaran ke tempat praktek dan/atau ditetapkan oleh Jurusan/Program Studi. Selama PKL berlangsung pembimbingan didampingi oleh seorang dosen Program Studi D III Keuangan dan Perbankan serta pembimbing dari tempat PKL berada.
            Melalui praktek kerja lapangan yang dilakukan mahasiswa dapat diperoleh pengalaman praktis di dunia kerja serta dapat melakukan pengkajian terhadap penerapan keilmuan dan teori yang diperoleh mahasiswa selama proses pembelajaran di perguruan tinggi. Dengan demikian, pelaksanaan praktek kerja lapangan dapat menjadi jembatan antara lembaga pendidikan tinggi semacam program studi Program Studi Diploma III Keuangan & Perbankan sebagai lembaga yang menghasilkan ahli madya dibidang Keuangan dan Perbankan dengan lembaga usaha.
            Dalam pelaksanaan praktek kerja lapangan, mahasiswa wajib memenuhi segala ketentuan yang diberlakukan program studi dan tempat/lembaga usaha yang digunakan sebagai praktek kerja lapangan. Diantaranya adalah dalam pelaksanaan praktek kerja lapangan, mahasiswa diharuskan mengisi jurnal kegiatan yang telah ditentukan program studi sebagai dasar dalam mengevaluasi pelaksanaan praktek kerja lapangan. Selain itu adalah setiap praktek kerja lapangan wajib membuat laporan tugas akhir dalam bentuk hasil penelitian mahasiswa selama pelaksanaan praktek kerja lapangan maupun yang diperoleh dari diluar lembaga usaha yang dijadikan tempat praktek kerja lapangan.

Strategi

            Dalam upaya mencapai tujuan Program Studi Diploma III Keuangan & Perbankan sebagai mediasi anatara kalangan akademik dengan dunia usaha program studi memiliki beberapa strategi dalam pendiversifikasian tujuan PKL yaitu :
1.      Memperluas kerja sama dengan lembaga perbankan ataupun lembaga keuangan lainnya.
2.      Menjalin komunikasi yang intensif dengan lembaga perbankan dan keuangan lainnya guna mempersiapkan tenaga siap pakai.
3.      Menerapkan manajemen yang baik dan efisien


Prosedur Praktek Kerja Lapangan

Untuk menempuh praktek kerja lapangan, mahasiswa harus memenuhi prosedur dan persyaratan yang ditentukan secara administrative maupun akademik, yakni ;
a.    Setiap peserta praktek kerja lapangan telah menempuh sekurang kurangnya 114 SKS
b.    Sudah menempuh praktek Bank Konvensional dan Bank Syariah;
c.    Sudah memprogram praktek kerja lapangan di kartu rencana studi pada tahun akademik yang ditempuh;
d.    Mendaftarkan diri sebagai peserta praktek kerja lapangan pada Tata Usaha Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang yang disertai dengan ;
·      Bukti pembayaran praktek kerja lapangan yang sudah dilegalisir pihak keuangan kampus
·      Mengisi biodata menjadi peserta praktek kerja lapangan
·      Mendaftarkan diri nominasi lokasi/tempat lembaga usaha yang dijadikan praktek kerja lapangan dan mendapatkan surat pengantar dari pihak program studi yang diketahui Dekan untuk dberikan ke lembaga usaha yang dituju.


Tata Tertib Peserta Praktek Kerja Lapangan

Kewajiban Mahasiswa
a.       Mematuhi peraturan yang berlaku dtempat Praktek Kerja Lapangan
b.      Berada di tempat Praktek Kerja Lapangan lima belas menit sebelum jam kerja.
c.       Mengenakan kartu identitas, pakaian dan seragam yang telah ditentukan secara rapi.
d.      Memberi salam dan ijin pada saat datang di tempat kerja dan mohon diri pada waktu keluar atau pulang.
e.       Memberitahukan kepada pimpinan atau pembimbing apabila berhalangan hadir.
f.        Mengkomunikasikan dengan rekan kerja dilokasi Praktek Kerja Lapangan maupun program studi apabila menemui kesulitan atau masalah tertentu yang dihadapi.
g.       Melaporkan dengan segera kepada petugas yang berwenang apabila terjadi kesalahan pengoperasian peralatan dan perlengkapan kantor.
h.       Kerugian akibat kesalahan yang ditimbulkan ditanggung peserta Praktek Kerja Lapangan
i.         Mengiji dan memintakan pengesahan jurnal harian pada pembimbing atau petugas praktek kerja pada lembaga yang bersangkutan.
j.        Mampu menjaga kerahasiaan perusahaan.

Larangan
a.       Semua larangan yang telah ditetapkan oleh lembaga praktek kerja.
b.      Menerima tamu pribadi pada jam kerja.
c.       Mempergunakan pesawat telpon atau peralatan kantor lainnya tanpa ijin petugas yang ada.
d.      Pindah tempat praktek kerja, kecuali atas permintaan petugas yang berwenang dalam mengatur penempatan peserta dalam praktek kerja.
e.       Bagi mahasiswa tidak diperbolehkan memakai celana jeans dan mahasiswi tidak diperkenankan memakai rok mini.

Sanksi
a.       Diberi teguran lisan, disertai dengan peringatan tertulis.
b.      Dinyatakan gugur dalam praktek dan harus mengulang pada periode selanjutnya dengan prosedur yang ada.


Hak dan Kewajiban Mahasiswa Praktek Kerja Lapangan

Hak peserta Praktek Kerja Lapangan
a.       Mendapat bimbingan dan atau pelatihan praktek kerja sesuai dengan permohonan yang disepakati kedua belah pihak.
b.      Memperoleh jaminan keselamatan dan kesehatan kerja selama kegiatan praktek kerja
c.       Berhak mengikuti uji kompetensi dan mendapatkan sertifikat uji kompetensi apabila dinyatakan layak/lulus dari panitia penyelenggara praktek kerja lapangan.
d.      Mendapatkan penilaian dari lembaga Praktek Kerja Lapangan sebagai hasil kegiatan selama praktek kerja.

Kewajiban peserta Praktek Kerja Lapangan
a.       Melaksanakan semua program pelatihan atau praktek kerja dengan penuh tanggung jawab.
b.      Mematuhi semua ketentuan yang berkaitan dengan program pelatihan atau praktek kerja dengan baik dan benar.
c.       Memperhatikan semua ketentuan dan rambu-rambu keselamatan kerja dalam setiap pelaksanaan praktek kerja.
Mencatat dan melaporkan setiap pekerjaan yang dilakukan dalam buku laporan kegiatan harian untuk proses penelitian


Evaluasi Praktek Kerja Lapangan

Evaluasi praktek kerja lapangan merupakan penilaian pelaksanaan selama praktek kerja lapangan. Evaluasi praktek kerja lapangan bagi peserta, terdiri dari dua tahap yaitu:
a.         Tahap evaluasi yang dilakukan lembaga usaha yang dijadikan sebagai tempat praktek kerja lapangan terhadap peserta praktek kerja lapangaan.

Dalam evaluasi ini didasarkan pada penilaian praktek kerja lapangan secara langsung ditengah pelaksanaan praktek kerja lapangan yang dilakukan oleh lembaga usaha yang dijadikan tempat praktek terhadap semua peserta praktek kerja lapangan. Evaluasi yang dilakukan meliputi beberapa criteria kemampuan, antara lain yaitu ;  reliability,sponsive, performance and courtency, communicative and integrated, creativity and variety, service to consumer, discipline and consistency.
Tabel Evaluasi PKL

No
kriteria
Nilai Angka
1
Reliability (dapat diandalkan)

2
Responsive (cepat tanggap)

3
Performance and courtesy (kinerja & kesopanan)

4
Communicative & integrated (komunikatif & keterpaduan)

5
Creativity and variety (kreatif & bervariasi)

6
Service to customer (pelayanan)

7
Discipline and consistence (disiplin & keberlanjutan)


Rata-rata


Nilai Huuruf


Tebel Konversi Nilai Huruf
Keterangan : Total nilai akhir PKL mahasiswa merupakan nilai angka dan  dikonversikan ke nilai huruf dengan ketentuan sebagai berikut :

1.      Total nilai > 80 – 100   Sama dengan nilai         A
2.      Total nilai > 75 – 80     Sama dengan nilai         B+
3.      Total nilai > 70 – 74,9  Sama dengan nilai         B
4.      Total nilai > 60 – 69,9  Sama dengan nilai         C+
5.      Total nilai > 55 – 59,9  Sama dengan nilai         C
6.      Total nilai > 40 – 54,9  Sama dengan nilai         D
7.      Total nilai < 40 Sama dengan nilai                     E

b.   
Tahap Evaluasi yang dilakukan dosen penguji terhadap peserta praktek kerja lapangan.

Dalam tahap evaluasi ini dilakukan oleh dosen penguji yang ditunjuk program studi setelah mahasiswa melaksanakan praktek kerja lapangan dengan memeperhatikan laporan melalui jurnal kegiatan harian yang diisi oleh mahasiswa dengan disetujuai (ditanda tangani) oleh instruktur pada tempat praktek kerja lapangan (wakil lembaga keuangan). Bentuk evaluasi yang dilakukan dosen penguji secara komprehensif yang dilakukan untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam mendeskripsikan tugas-tugas yang telah dilakukan pada praktek kerja lapangannya. Selain itu juga untuk mengukur sejauh mana kontribusi praktek kerja lapangan dalam memberikan nilai tambah pengetahuan atau keahlian mahasiswa dalam melaksanakan bidang pekerjaan dilapangan. Evaluasi dan ukuran penilaian dosen penguji meliputi beberapa kemampuan antara lain; penguasaan materi yang dimiliki mahasiswa dalam menerapkan bidang studi yang dimiliki, persepsi, dan kreatifitas kerja.


Tebel Konversi Nilai Huruf

Keterangan : Total nilai akhir PKL mahasiswa merupakan nilai angka dan  dikonversikan ke nilai huruf dengan ketentuan sebagai berikut :

1.      Total nilai > 80 – 100   Sama dengan nilai         A
2.      Total nilai > 75 – 80     Sama dengan nilai         B+
3.      Total nilai > 70 – 74,9  Sama dengan nilai         B
4.      Total nilai > 60 – 69,9  Sama dengan nilai         C+
5.      Total nilai > 55 – 59,9  Sama dengan nilai         C
6.      Total nilai > 40 – 54,9  Sama dengan nilai         D
7.      Total nilai < 40 Sama dengan nilai                     E